Home Milenial Pemikiran Pemuda Jadi Kunci Hantarkan Kemajuan Indonesia 

Pemikiran Pemuda Jadi Kunci Hantarkan Kemajuan Indonesia 

Jakarta, Gatra.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, menyebut kalangan pemuda harus mulai aktif membangun kesadaran tentang keberadaan negara dengan latar belakang perbedaan. Pemikiran tersebut yang menurut Amali akan menghantarkan kemajuan Indonesia di masa mendatang.

"Mulailah bangun kesadaran bahwa negara kita dilatarbelakangi oleh berbagai perbedaan. Perbedaan itu yang terus dapat menjadi spirit kemajuan bangsa," kata Amali dalam keterangannya di diskusi virtual bertajuk Semangat Membangun Negeri dalam Harmoni Keberagaman Indonesia, Sabtu (30/10).

Menurut Poitisi Partai Golkar ini, sudah sepatutnya seluruh warga bangsa, khususnya para pemuda masa kini dan mendatang untuk berseiap memegang estafet kekuatan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Kita sebagai bangsa diikat dalam perasaan bersama, menyatu dalam perbedaan, kebhinekaan kita satukan dengan ikatan yang kokoh, inilah modal tetap eksisnya NKRI sampai saat ini dan akan terus sampai masa mendatang," paparnya.

Hal yang disampaikan Amali, diamini oleh Rektor Universitas Indonesia (UI), Ari Kuncoro. Ari menyebut, momentum peringatan Sumpah Pemuda yang hadir pada bulan Oktober ini adalah Momentum pemuda untuk memaknai kemerdekaan, kemandirian, kedaulatan, dan menerapkan Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan sehari-hari.

“Saya berharap diskusi ini mejadi wadah dalam mentransfer pengetahuan dan menumbuhkan kembali wawasan sikap patriotisme bagi geneasi muda. Ini ajang berbagi pengalaman dari para pemuda Indonesia,” kata Ari.

Sementara itu, Ketua Harmoni Indonesia, Sidarto Danusubroto mengatakan, semangat para pemuda yang mencetuskan Sumpah Pemuda 93 tahun yang lalu harus menjadi energi positif para generasi penerus bangsa untuk memberikan kontribusi dan berperan aktif sesuai dengan potensi dan kemampuan yang dimiliki, dalam membangun bangsa dalam harmoni keberagaman Indonesia.

“Keberagaman atau kebhinekaan Indonesia merupakan potensi dan kekuatan yang harus kita jaga dan rawat sehingga dapat memberikan keindahan dalam kehidupan masyarakat yang sangat majemuk,” ungkapnya.

133